kabaronenews
No Result
Lihat semua
  • Beranda
  • News
    • Daerah
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Nasional
  • Bisnis
  • Ekonomi
  • Hankam
  • Opini
  • Hukum
  • Lipsus
  • Politik
  • Ragam
  • Wisata
  • Beranda
  • News
    • Daerah
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Nasional
  • Bisnis
  • Ekonomi
  • Hankam
  • Opini
  • Hukum
  • Lipsus
  • Politik
  • Ragam
  • Wisata
No Result
Lihat semua
kabaronenews
Home News

Syamsudin Wahid Ajak Masyarakat Kawal Reformasi Agraria Dukung Pemerintah Selamatkan Generasi Tani dan Jangan Terprovokasi

redaksi kabaronenews oleh redaksi kabaronenews
1 bulan yang lalu
Syamsudin Wahid Ajak Masyarakat Kawal Reformasi Agraria Dukung Pemerintah Selamatkan Generasi Tani dan Jangan Terprovokasi
23
VIEWS

Jakarta KabarOne News.com- Pada Hari Tani Nasional pada tanggal 24 September 2025, Kepala Departemen Penguatan Organisasi Rakyat Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA), Syamsudin Wahid ajak masyarakat konsisten perjuangkan reformasi agraria.IMG 20250926 WA0005

“Saya mengajak seluruh elemen masyarakat peduli agraria untuk mengingatkan Pemerintah Indonesia akan jasa-jasa para petani sebagai tulang punggung pangan bangsa Indonesia. Penyampaian aspirasi di Jakarta hari ini merupakan perayaan sekaligus penghormatan kepada para petani di Indonesia,” katanya pada Rabu 24 September 2025.IMG 20250926 WA0000

Berita‎ Terkait

Pemprov Kalsel Gelar FGD untuk Wujudkan Data Perumahan yang Akurat dan Terintegrasi

Dinas PMD Kalsel Gelar Peningkatan Kapasitas Posyandu 6 Bidang SPM 2025

Diskominfo Kalsel Gelar FGD KomuniAksi GPR Core, Perkuat Peran Kehumasan SKPD

Lanjut Syamsudin, sejarah reformasi agraria di Indonesia bermula dari keprihatinan mendalam terhadap ketimpangan penguasaan tanah yang diwariskan dari masa kolonial.IMG 20250926 WA0001

“Sejak awal kemerdekaan, tokoh-tokoh bangsa seperti Bung Hatta telah mengusulkan pembatasan hak kepemilikan tanah dan redistribusi untuk mewujudkan keadilan sosial,” sambung Syamsudin.IMG 20250926 WA0003 IMG 20250926 WA0004

“Puncaknya adalah pengesahan Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA) No. 5 Tahun 1960 yang bertujuan menata kembali kepemilikan dan penguasaan tanah agar rakyat, terutama petani kecil, memperoleh hak yang adil atas tanah,” lanjutnya.

Namun, meskipun memiliki dasar hukum yang kuat, pelaksanaan reforma agraria selama ini menemui banyak kendala.

“Struktur penguasaan tanah masih timpang, lebih dari 80 persen petani di Indonesia adalah petani gurem yang menguasai lahan sangat sempit di bawah 1 hektar. Konflik agraria dan sengketa tanah justru meningkat dari tahun ke tahun akibat ketidakadilan distribusi dan ketidakjelasan kepemilikan tanah. Hambatan seperti birokrasi yang rumit, korupsi, tekanan politik dari kelompok elite, serta ketidakseriusan dalam implementasi kebijakan telah membuat reformasi agraria berjalan lambat dan tidak menyentuh akar masalah,” jelas Syamsudin.

Kendala-kendala tersebutlah yang menjadi penyebab profesi tani semakin ditinggalkan dan terpinggirkan ditengah arus pembangunan dan modernisasi.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, jumlah petani di Indonesia terus menurun dari 31,70 juta orang pada 2013 menjadi 29,34 juta orang pada 2024.
Penurunan hampir 2,4 juta orang ini menggambarkan krisis regenerasi, apalagi rata-rata usia petani kini mencapai 50 tahun ke atas.

Syamsudin menyampaikan pada Hari Tani Nasional tahun ini kami memperjuangkan, pertama, percepatan redistribusi tanah sesuai amanat UUPA 1960 kepada petani yang belum memperoleh hak atas tanah, terutama petani gurem dan buruh tani.

“Kedua, pemberantasan mafia tanah dan penguatan sistem administrasi agraria yang transparan dan akuntabel agar kepastian hukum bagi petani betul-betul terwujud. Ketiga, selesaikan konflik agraria tanpa melibatkan militerisasi dalam penanganannya dengan pemberian pengakuan dan pemberdayaan hak-hak masyarakat adat dan hukum adat dalam pengelolaan dan penguasaan tanah. Keempat, pemutusan hubungan politik yang melindungi pemilik modal besar dan korporasi dari penguasaan tanah yang tidak adil, serta memastikan kebijakan agraria berpihak pada rakyat kecil. Kelima, peningkatan dukungan pemerintah dalam bentuk akses permodalan, pendampingan teknis, dan infrastruktur bagi petani penerima tanah redistribusi agar tanah yang diperoleh mampu dikelola dengan produktif,” tuntutnya.

Selanjutnya Syamsudin menyerukan kepada pemerintah dan semua pihak untuk mewujudkan reforma agraria sejati sebagai kunci keadilan sosial dan kemakmuran petani Indonesia, bukan hanya sebatas janji atau program simbolis. Kebutuhan akan tanah yang adil dan hak bagi petani merupakan fondasi bagi kedaulatan pangan dan pembangunan berkelanjutan Indonesia.

“Saya menghimbau pejuang agraria jangan terhasut provokasi, dan bersama‐sama mendukung langkah Pemerintah dalam mewujudkan Reforma Agraria Sejati. Hari Tani Nasional 2025 adalah momentum bagi Bangsa Indonesia untuk kembali mengingat dan menghidupkan semangat reforma agraria. Maju terus perjuangan reforma agraria, demi keadilan, kemakmuran, dan kedaulatan rakyat,” tutup Syamsudin.(****).

SendShareTweet

Related‎ Posts

Pemprov Kalsel Gelar FGD untuk Wujudkan Data Perumahan yang Akurat dan Terintegrasi
Daerah

Pemprov Kalsel Gelar FGD untuk Wujudkan Data Perumahan yang Akurat dan Terintegrasi

November 7, 2025
2
Dinas PMD Kalsel Gelar Peningkatan Kapasitas Posyandu 6 Bidang SPM 2025
Daerah

Dinas PMD Kalsel Gelar Peningkatan Kapasitas Posyandu 6 Bidang SPM 2025

November 7, 2025
5
Diskominfo Kalsel Gelar FGD KomuniAksi GPR Core, Perkuat Peran Kehumasan SKPD
Daerah

Diskominfo Kalsel Gelar FGD KomuniAksi GPR Core, Perkuat Peran Kehumasan SKPD

November 7, 2025
8
Pemkab Kotabaru Gelar Rakor TPPS, Tegaskan Komitmen Tekan Angka Stunting Tahun 2026
Daerah

Pemkab Kotabaru Gelar Rakor TPPS, Tegaskan Komitmen Tekan Angka Stunting Tahun 2026

November 7, 2025
6
Pangdam XXII/Tambun Bungai Kunjungi Kodim 1004/Kotabaru, Tekankan Sinergi dan Kesiapan Satuan
Daerah

Pangdam XXII/Tambun Bungai Kunjungi Kodim 1004/Kotabaru, Tekankan Sinergi dan Kesiapan Satuan

November 6, 2025
5
Sekretaris DPD KNPI Kalsel Nyatakan Dukungan Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto
Daerah

Sekretaris DPD KNPI Kalsel Nyatakan Dukungan Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto

November 6, 2025
8
Pemkab Kotabaru Lantik 180 Pejabat Fungsional, Tegaskan Penguatan Profesionalitas ASN
Daerah

Pemkab Kotabaru Lantik 180 Pejabat Fungsional, Tegaskan Penguatan Profesionalitas ASN

November 6, 2025
2
Kotabaru Canangkan Dua Sekolah Baru sebagai Sekolah Siaga Kependudukan
Daerah

Kotabaru Canangkan Dua Sekolah Baru sebagai Sekolah Siaga Kependudukan

November 6, 2025
4
Pangdam Apresiasi Kinerja Satgas TMMD ke 126 di Desa Rejosari Tanah Bumbu
Daerah

Pangdam Apresiasi Kinerja Satgas TMMD ke 126 di Desa Rejosari Tanah Bumbu

November 6, 2025
4
Polda Kalsel Siagakan 1.200 Personel Hadapi Potensi Bencana Hidrometeorologi
Daerah

Polda Kalsel Siagakan 1.200 Personel Hadapi Potensi Bencana Hidrometeorologi

November 6, 2025
4

Hari Besar Nasional:

Hari Sumpah Pemuda:

Rekomendasi‎ Berita

Noel Ebenezer Nangis Pake Rompi KPK dan Diborgol Setelah Ditetapkan Tersangka Suap Pemerasan Pengurusan Sertifikat K3

Noel Ebenezer Nangis Pake Rompi KPK dan Diborgol Setelah Ditetapkan Tersangka Suap Pemerasan Pengurusan Sertifikat K3

3 bulan yang lalu
19
Bupati Lamongan Adakan Kunjungan Ke Luar Negeri Terkait  Kerjasama Pengolahan Sampah

Bupati Lamongan Adakan Kunjungan Ke Luar Negeri Terkait Kerjasama Pengolahan Sampah

5 bulan yang lalu
515
Cafe ‘Tri Lanang Kopi’ Milik Panitera Ditutup, Sekretaris Pengadilan Negeri Tangerang Digugat

Cafe ‘Tri Lanang Kopi’ Milik Panitera Ditutup, Sekretaris Pengadilan Negeri Tangerang Digugat

4 bulan yang lalu
512

Advertorial : Gempur Rokok Ilegal

Dirgahayu TNI ke 80:

Advertorial :

Berita‎ Populer

  • Dapur Yayasan Prawira di Duga Nodai Program Presiden Prabowo sajikan MBG Terindikasi Terkesan Tidak Higenis

    Dapur Yayasan Prawira di Duga Nodai Program Presiden Prabowo sajikan MBG Terindikasi Terkesan Tidak Higenis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kesaksian Pelapor Di Persidangan Konsisten Dan Tidak Berbelit

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • MERANCANG KETAHANAN FISKAL DAN DAYA SAING UMKM DI ERA DIGITAL

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menambang Emas Tanpa Cangkul: Harta Karun Bernama Pasar Modal Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penguatan Kapasitas Mahasiswa: Imron Hamzah Dipercaya Bawa UKM Jemapala Unisla Menuju Kiprah Internasional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Member Of :

kabaronenews

Copyright 2016 © PT. KABAR MEDIA INDONESIA

Navigate Site

  • Kebijakan Privasi
  • Jasa Publikasi
  • Kode etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Info Lainnya

Follow Us

No Result
Lihat semua
  • Beranda
  • News
    • Daerah
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Nasional
  • Bisnis
  • Ekonomi
  • Hankam
  • Opini
  • Hukum
  • Lipsus
  • Politik
  • Ragam
  • Wisata

Copyright 2016 © PT. KABAR MEDIA INDONESIA