kabaronenews
No Result
Lihat semua
  • Beranda
  • News
    • Daerah
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Nasional
  • Bisnis
  • Ekonomi
  • Hankam
  • Opini
  • Hukum
  • Lipsus
  • Politik
  • Ragam
  • Wisata
  • Beranda
  • News
    • Daerah
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Nasional
  • Bisnis
  • Ekonomi
  • Hankam
  • Opini
  • Hukum
  • Lipsus
  • Politik
  • Ragam
  • Wisata
No Result
Lihat semua
kabaronenews
Home Opini

MBG dan KDMP, Motor Baru Penggerak Ekonomi Rakyat dan Pemberdayaan Lokal

redaksi kabaronenews oleh redaksi kabaronenews
4 minggu yang lalu
MBG dan KDMP, Motor Baru Penggerak Ekonomi Rakyat dan Pemberdayaan Lokal
25
VIEWS

Oleh: Dr. Abid Muhtarom, SE., SPd., MSE (Dekan FEB UNISLA)

Lamongan, KabarOne News.com– Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan pemerintah pada dasarnya merupakan salah satu kebijakan paling strategis dalam membangun ketahanan pangan sekaligus menggerakkan perekonomian lokal. Keberadaannya tidak hanya dipahami sebagai upaya pemenuhan gizi siswa untuk mencetak generasi sehat, cerdas, dan produktif, tetapi juga membawa dampak ekonomi yang signifikan melalui terbukanya lapangan usaha baru di berbagai sektor.

Berita‎ Terkait

“PPPK Menjadi PNS: Antara Aspirasi, Beban Fiskal, dan Tantangan Regenerasi ASN”

“Bantuan Likuiditas: Saat Uang Bekerja, UMKM Bergerak, Ekonomi Bangkit!”

Wisuda ke-22 UNISLA: Momentum Lahirnya Bidan Tangguh untuk Solusi Pencegahan Stunting

Meningkatnya rantai pasok distribusi serta tumbuhnya ekosistem ekonomi dari hulu hingga hilir menjadi bukti nyata. Para petani sayur yang sebelumnya kesulitan menjual hasil panen secara stabil kini memperoleh kepastian pasar melalui suplai rutin ke sekolah. Peternak ayam, sapi, dan nelayan ikan juga mendapatkan tambahan pendapatan karena meningkatnya kebutuhan protein hewani.

Begitu pula dengan pengusaha kecil di bidang bumbu dapur atau olahan rempah yang permintaannya kian bertambah, hingga sektor transportasi lokal mulai sopir truk sampai ojek desa merasakan langsung manfaat ekonomi karena harus mengantar pasokan bahan makanan setiap hari. Semua ini membentuk sirkulasi ekonomi baru di desa dan kota kecil: perputaran uang menjadi lebih cepat, daya beli masyarakat naik, dan kesejahteraan pun lebih merata.

Jika ditelaah lebih jauh, MBG menciptakan multiplier effect yang luas. Ketika satu kelompok masyarakat memperoleh tambahan penghasilan, maka daya beli mereka meningkat. Uang itu kembali dibelanjakan ke warung, toko kelontong, pasar tradisional, atau layanan jasa lain. Akibatnya, efek domino ekonomi menghidupkan hampir semua sektor. UMKM pengolahan makanan pun mendapat peluang karena bisa menjadi penyedia bahan tambahan atau mitra produksi. MBG pada akhirnya menjadi katalisator ekosistem usaha lokal berbasis kemandirian bahan baku dan kolaborasi komunitas.

Dibandingkan program ekonomi lain, MBG memiliki keunggulan unik karena langsung menghubungkan kebutuhan gizi anak-anak dengan pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitar. Kebijakan ini memadukan aspek sosial dan ekonomi secara harmonis. Terlebih di era ketidakpastian global, mengandalkan bahan baku lokal bukan hanya mengurangi ketergantungan impor tetapi juga memperkuat kedaulatan pangan nasional. Dengan demikian, setiap rupiah anggaran negara tidak berhenti sebagai konsumsi jangka pendek, melainkan bertransformasi menjadi investasi sosial-ekonomi jangka panjang.

Dari sisi kesehatan, anak-anak tumbuh dengan asupan lebih baik. Dari sisi ekonomi, masyarakat memperoleh peluang kerja dan usaha baru. Jika ditopang manajemen rantai pasok yang baik, distribusi bahan baku akan lebih lancar, produktivitas petani meningkat, dan pelaku usaha kecil semakin percaya diri mengembangkan kapasitas produksinya.

Namun, keberhasilan MBG menuntut keterlibatan semua pihak. Pemerintah daerah perlu memberikan pendampingan distribusi, lembaga pendidikan harus memastikan pelaksanaan sesuai standar, dan perguruan tinggi seperti FEB UNISLA siap berkontribusi melalui kajian akademik, riset kebijakan, serta inovasi solusi. Dunia akademik berperan penting dalam menyiapkan SDM berkualitas sebagai penggerak MBG, mulai dari pelatihan manajemen usaha, sertifikasi keamanan pangan, hingga pengembangan sistem monitoring berbasis data.

Selain itu, kolaborasi dengan Koperasi Merah Putih menjadi langkah strategis. Koperasi yang berbasis pada semangat kebersamaan dan ekonomi rakyat ini dapat dijadikan mitra utama dalam mengelola distribusi, menyalurkan bahan baku dari petani, hingga memastikan keuntungan dibagi secara adil. Melalui koperasi, efisiensi rantai pasok akan meningkat karena skala pengadaan lebih besar, ongkos distribusi bisa ditekan, dan transparansi harga lebih terjamin. Koperasi juga mampu memperkuat posisi tawar petani serta UMKM di hadapan pasar, sehingga MBG benar-benar berlandaskan pada prinsip kemandirian ekonomi rakyat.

Dengan dukungan koperasi, UMKM tidak berjalan sendiri-sendiri, melainkan berada dalam jejaring yang solid. Hal ini mencegah monopoli pasokan, mengurangi risiko fluktuasi harga, dan sekaligus menjadi sarana pendidikan kewirausahaan kolektif bagi masyarakat desa. Koperasi Merah Putih berpotensi menjadi pilar utama yang menjembatani kepentingan petani, pelaku usaha, sekolah, dan pemerintah, sehingga MBG tidak hanya sekadar program sosial, melainkan gerakan ekonomi kerakyatan yang terorganisir dengan baik.

Tentu saja tantangan tetap ada, mulai dari aspek higienitas makanan, distribusi bahan baku, hingga ketersediaan SDM terampil. Namun, tantangan tersebut dapat diubah menjadi peluang inovasi. Misalnya dengan membangun pusat pelatihan pengolahan makanan sehat di tiap daerah, memperluas jejaring kerjasama UMKM melalui koperasi, hingga memanfaatkan teknologi digital untuk memantau distribusi dan kualitas makanan.

Apabila seluruh aspek ini dijalankan dengan baik, MBG akan benar-benar menjadi motor pertumbuhan ekonomi rakyat yang berakar dari desa dan mengalir hingga kota, sekaligus sarana penguatan karakter bangsa melalui gizi yang layak bagi generasi muda.

Opini ini menegaskan bahwa MBG adalah peluang emas pembangunan ekonomi kerakyatan. Program ini bukan hanya memperbaiki kualitas gizi anak, tetapi juga menjadi ladang pemberdayaan rakyat, menekan ketimpangan distribusi pendapatan, serta membuka ruang kreativitas usaha baru. Sinergi antara kebijakan pemerintah, dukungan koperasi, dunia usaha, dan perguruan tinggi akan memastikan MBG menjadi kebijakan berkelanjutan yang melahirkan generasi sehat sekaligus masyarakat sejahtera.

Ketika kelak kita menilai MBG, yang terlihat bukan sekadar cerita tentang konsumsi makanan bergizi gratis, melainkan kisah sukses sebuah program sosial yang menjelma sebagai motor penggerak ekonomi nasional berbasis potensi lokal dan kekuatan kolektif koperasi(*).

SendShareTweet

Related‎ Posts

“PPPK Menjadi PNS: Antara Aspirasi, Beban Fiskal, dan Tantangan Regenerasi ASN”
Opini

“PPPK Menjadi PNS: Antara Aspirasi, Beban Fiskal, dan Tantangan Regenerasi ASN”

Oktober 15, 2025
53
“Bantuan Likuiditas: Saat Uang Bekerja, UMKM Bergerak, Ekonomi Bangkit!”
Opini

“Bantuan Likuiditas: Saat Uang Bekerja, UMKM Bergerak, Ekonomi Bangkit!”

Oktober 14, 2025
9
Wisuda ke-22 UNISLA: Momentum Lahirnya Bidan Tangguh untuk Solusi Pencegahan Stunting
Opini

Wisuda ke-22 UNISLA: Momentum Lahirnya Bidan Tangguh untuk Solusi Pencegahan Stunting

Oktober 11, 2025
28
Membangun Generasi Sehat dan Kompetitif Melalui Wisuda UNISLA ke-22
Opini

Membangun Generasi Sehat dan Kompetitif Melalui Wisuda UNISLA ke-22

Oktober 11, 2025
9
UNISLA KAMPUS INOVASI DAN RELIGI: MENEGUHKAN KOMITMEN PENINGKATAN KUALITAS SDM MELALUI WISUDA KE-22
Opini

UNISLA KAMPUS INOVASI DAN RELIGI: MENEGUHKAN KOMITMEN PENINGKATAN KUALITAS SDM MELALUI WISUDA KE-22

Oktober 10, 2025
26
Membumikan Ilmu, Meninggikan Martabat: Wisudawan UNISLA Penopang IPM Lamongan
Opini

Membumikan Ilmu, Meninggikan Martabat: Wisudawan UNISLA Penopang IPM Lamongan

Oktober 7, 2025
19
Word of Mouth, Senjata Klasik FEB UNISLA di Tengah Era Digital
Opini

Word of Mouth, Senjata Klasik FEB UNISLA di Tengah Era Digital

September 25, 2025
20
P5 dan Ekobrik, Jalan Baru Penguatan Karakter Peserta Didik MI
Opini

P5 dan Ekobrik, Jalan Baru Penguatan Karakter Peserta Didik MI

September 24, 2025
293
Likuiditas Deras dan Jalan Sunyi UMKM: Menata Kolam Ikan Ekonomi Indonesia
Opini

Likuiditas Deras dan Jalan Sunyi UMKM: Menata Kolam Ikan Ekonomi Indonesia

September 17, 2025
23
Ekonomi Indonesia Melesat: Kesejahteraan Naik, Tantangan Tak Boleh Diabaikan
Opini

Ekonomi Indonesia Melesat: Kesejahteraan Naik, Tantangan Tak Boleh Diabaikan

September 15, 2025
38

Hari Besar Nasional:

Rekomendasi‎ Berita

Dugaan Pencurian Kabel Telkom Kian Marak Di Kabupaten Tuban

Dugaan Pencurian Kabel Telkom Kian Marak Di Kabupaten Tuban

2 bulan yang lalu
248
Talk Show Kebangsaan Bela Negara Bersama Ditjen Pothan Kemhan RI dalam West Java Experience di Surabaya.

Talk Show Kebangsaan Bela Negara Bersama Ditjen Pothan Kemhan RI dalam West Java Experience di Surabaya.

7 bulan yang lalu
9
Ribuan Warga Padati Karnaval HUT ke-80 RI di Kotabaru

Ribuan Warga Padati Karnaval HUT ke-80 RI di Kotabaru

2 bulan yang lalu
6

Advertorial : Gempur Rokok Ilegal

Dirgahayu TNI ke 80:

Advertorial :

Berita‎ Populer

  • Aksi Doa Bersama Dan Pembacaan Hizib Nashor Di Gelar di Depan Kantor Mega Finance Lamongan

    Aksi Doa Bersama Dan Pembacaan Hizib Nashor Di Gelar di Depan Kantor Mega Finance Lamongan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Eksekusi Terhadap Harta Gono Gini, Gagal Dilaksanakan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bila Terbukti Polis Bisa Tangkap Kontraktor Dan Pelaksana Proyek Revitalisasi Waduk Aneka Elok

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Proyek RSUD Depati Hamzah Pangkalpinang Rp 20 Milyar Diduga Pakai Dinding Bekas Dan Pipa Tanpa SNI, Dokter Dela Dikonfirmasi Bungkam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sangat Miris…..!Lamongan Darurat Premanisme, Berkedok Lindungi Pejabat di Festival Adat Nusantara Tercoreng 

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Member Of :

kabaronenews

Copyright 2016 © PT. KABAR MEDIA INDONESIA

Navigate Site

  • Kebijakan Privasi
  • Jasa Publikasi
  • Kode etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Info Lainnya

Follow Us

No Result
Lihat semua
  • Beranda
  • News
    • Daerah
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Nasional
  • Bisnis
  • Ekonomi
  • Hankam
  • Opini
  • Hukum
  • Lipsus
  • Politik
  • Ragam
  • Wisata

Copyright 2016 © PT. KABAR MEDIA INDONESIA