Bangka,Kabar One.com – Pekerjaan Proyek diduga asal jadi tampak terlihat jelas saat memantau hasil pekerjaan pembuatan sebuah gedung untuk ruang kegiatan baru (rkb) pada Sekolah Dasar Negeri (SDN) nomor 21 Mendo Barat di Desa Kace, Kecamatan Mendo Barat Kabupaten Bangka.
Tampak jelas bangunan yang hanya terdiri dari 1 ruangan tersebut, terdapat banyak keretakan pada bagian dindingnya.
Keretakan ini memanjang mulai dari posisi dari lantai kearah posisi dinding atas. Untuk lantai beton luarnya, juga terlihat banyak keretakan, namun pada posisi ini sudah diperbaiki dengan polesan semen baru.
Pekerjaan pada proyek ini sepertinya tidak sesuai gambar spek, karena terlihat dinding beton tidaklah lurus.
Terlihat pada salah satu bagian dinding betonnya bergelombang, meliuk mirip liukan ular.
Untuk warna cat dindingnya, juga tidak seragam. Seperti untuk cat warna hijau, bercampur dengan polesan warna hijau agak muda. Sehingga terlihat cukup janggal, terkesan aneh.
Menyikapi hal tersebut, tokoh masyarakat Kecamatan Mendo Barat, M.Rifuad Am.d pada Selasa (22/4/2025) sangat menyesalkan terhadap kualitas proyek SDN 21 di Desa Kace yang dinilai tidak sesuai standar.
“Pekerjaan tersebut harusnya mengikuti perencanaan agar kualitas sepadan, apalagi dengan nilai pekerjaan yang mencapai ratusan juta Rupiah . “Ujar Fuad.
Pada LPSE, diketahui proyek ini dikerjakan oleh Kontraktor CV Construction Line Mandiri senilai Rp 720. 229.000. Sumber Dana dari APBD Kabupaten Bangka Tahun 2024 Dibawah Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Bangka.
Judul Proyek : Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan, Pembangunan Ruang Kegiatan Baru UPTD SDN 21 Mendo Barat dan UPTD SDN 26 Mendo Barat.
Dari LPSE juga diketahui, paket tersebut terdiri dari 2 bangunan RKB, dan satunya lagi di SDN 26 Mendo Barat di Desa Kota Kapur.
Bagaimana kualitas pekerjaan di SDN 26 Desa Kota Kapur, tentunya akan segera dilakukan pemantauan. (Tim)