Kotabaru, KabarOnenews.com- Pemerintah Kabupaten Kotabaru resmi mempercepat langkah strategis pembentukan Daerah Otonom Baru (DOB) Tanah Kambatang Lima.
Sebagai bagian dari persiapan, penandatanganan bersama dilakukan sebagai dukungan pembentukan calon DOB ditandai dengan digelarnya rapat koordinasi penting di Aula Bamega, Kantor Bupati Kotabaru, Jumat (9/5/2025),
Langkah ini merupakan bagian dari upaya serius pemerintah untuk mengakselerasi pembangunan dan pemerataan layanan publik di 12 Kecamatan wilayah daratan Pulau Kalimantan, seperti Pamukan, Kelumpang, dan Hampang.
Bupati Kotabaru H. Muhammad Rusli menyampaikan dukungan penuhnya terhadap aspirasi masyarakat yang sudah lama menginginkan pemekaran wilayah.
Dirinya menegaskan bahwa keterbatasan anggaran yang harus dibagi ke 22 Kecamatan menjadi tantangan utama dalam percepatan pembangunan, khususnya di wilayah terpencil.
“Saya sudah diundang oleh tokoh masyarakat sejak beberapa tahun lalu. Semangat mereka sangat kuat, dan ini adalah perjuangan bersama,” kata Bupati Rusli dalam sambutannya.
Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu dan membuka ruang dialog, guna menjembatani perbedaan pandangan terkait pemekaran.
Wakil Bupati Syairi Mukhlis menambahkan bahwa pembentukan DOB Kambatang Lima merupakan bagian integral dari visi besar “Kotabaru Hebat”, yang bertujuan mewujudkan pemerataan pembangunan dan pelayanan publik yang lebih merata.
“Cepat atau lambat Kotabaru harus dimekarkan. Kita tidak boleh terus membiarkan wilayah yang luas ini tertinggal karena keterbatasan anggaran,” tegasnya.
Ia menekankan pentingnya menjaga soliditas dan menghindari konflik kepentingan yang dapat menghambat proses perjuangan tersebut.
Sementara itu, Pj. Sekretaris Daerah H. Eka Safrudin menyampaikan apresiasi terhadap seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam tahapan ini.
Ia memastikan bahwa Pemerintah Kabupaten Kotabaru akan terus mengawal setiap proses hingga usulan DOB Tanah Kambatang Lima dapat diproses di tingkat nasional.
“Ini momen bersejarah. Kami siap mengawal hingga tuntas,” pungkasnya.
Dengan langkah ini, harapan baru terbuka lebar bagi masyarakat Kotabaru, khususnya di wilayah daratan, untuk memperoleh akses pembangunan yang lebih merata dan berkelanjutan.(HRB)
By; Herpani