Bojonegoro, KabarOne news.com – Anggota DPRD Bojonegoro dari Fraksi PDIP Perjuangan, Amin Thohari, SH., MH., kembali turun ke lapangan pada 11/02/2025 untuk mendengar langsung keluhan dan kebutuhan masyarakat. Dalam reses masa sidang I tahun 2025 yang digelar di Desa Kepoh Kidul, Kecamatan Kedungadem, ia menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan aspirasi warga.
Acara ini dihadiri oleh Ketua PAC dari enam kecamatan di Dapil 4 (Kedungadem, Sugihwaras, Temayang, Gondang, Bubulan, Sekar), Ketua Sicita beserta anggota, tokoh masyarakat, serta sekitar 300 warga dari berbagai kecamatan di dapil 4 tersebut.
Dalam sambutannya, Amin Thohari menegaskan bahwa dirinya siap memperjuangkan setiap usulan yang disampaikan.”Saya bertindak sesuai keinginan masyarakat. Usulan njenengan semua menjadi tanggung jawab saya,” ujarnya disambut tepuk tangan warga.
Ia juga menekankan pentingnya peran kader partai dalam mengawasi jalannya program di wilayah masing-masing. Menurutnya, setiap pekerjaan yang telah disetujui harus diawasi dengan baik. “Nyocot itu penting! Pertama dengan kepala desa, lalu dengan masyarakat. Kontraktor juga harus diawasi, jangan sampai ada kecurangan,” tegasnya.
Aspirasi Warga: Infrastruktur Jadi Sorotan
Dalam sesi dialog, warga menyampaikan berbagai usulan terkait infrastruktur yang mendesak untuk diperbaiki.
1. Perbaikan Jalan Menuju Pemakaman (Tondomulo, Kedungadem)
Supariyani, warga Desa Tondomulo, mengusulkan perbaikan jalan menuju pemakaman RT 1 RW 1. Menanggapi hal ini, Amin Thohari menyatakan bahwa usulan tersebut akan diperjuangkan dalam Musrenbangdes dan jika disetujui, realisasinya kemungkinan baru bisa dilakukan pada 2026.
2. Akses Jalan untuk Petani (Temayang)
Mariyanto, warga Desa Temayang, mengeluhkan sulitnya akses menuju sekretariat desa serta jalan menuju hutan yang menjadi jalur utama para petani membawa hasil panen, terutama jagung. Amin Thohari menjelaskan bahwa pembangunan jalan menuju sekretariat masih terkendala regulasi, namun pihaknya akan mencari solusi agar proyek ini bisa berjalan.
3. Jalan Babat–Ranu dan Pembangunan TPQ (Kedungadem)
Lamijan, warga Kedungadem, meminta perbaikan jalan di antara Desa Babat hingga Desa Ranu yang kondisinya sudah sangat rusak. Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa desa mereka belum memiliki gedung TPQ, sehingga anak-anak masih harus mengaji di rumahnya. Amin Thohari menyarankan agar perbaikan jalan diusulkan melalui Musrenbangdes dan berjanji akan mengawal usulan tersebut.
4. Akses Wisata Goa Jangut (Ngorogunung, Bubulan)
Agung, warga Desa Ngorogunung, menyampaikan bahwa akses menuju Goa Jangut, salah satu potensi wisata di wilayah mereka, masih sangat sulit dijangkau. Jalan sepanjang dua kilometer menuju lokasi tersebut belum bisa dilewati kendaraan roda empat. Ia berharap ada bantuan untuk pengerasan jalan dengan sistem makadam agar nantinya pembangunan bisa lebih maksimal. Menanggapi hal ini, Amin Thohari menyatakan akan memperjuangkan agar proyek pengerasan jalan ini bisa direalisasikan.
Masyarakat Diminta Aktif Mengawasi APBD Desa
Di akhir acara, Amin Thohari mengingatkan masyarakat agar ikut mengawasi penggunaan APBD Desa. Menurutnya, anggaran yang dikucurkan ke pemerintah desa saat ini sangat besar, sehingga perlu pengawasan ketat agar pembangunan benar-benar dirasakan manfaatnya.
“Kalau tidak kalian kontrol, bisa saja pembangunan jadi rusak. Di desa, BPD yang berperan dalam pengawasan. Kalau ada permasalahan, sampaikan ke saya, nanti saya teruskan ke Komisi A,” tegasnya.
Dengan adanya reses ini, diharapkan berbagai usulan masyarakat bisa masuk dalam perencanaan pembangunan daerah. Amin Thohari pun berjanji akan terus mengawal aspirasi warga agar pembangunan di Dapil 4 semakin merata dan tepat sasaran. (yen)