Banjarbaru,KabarOnenews.com- Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Inspektorat Daerah menggelar Rapat Koordinasi Persiapan Implementasi Manajemen Risiko Pemerintah Daerah untuk periode perencanaan tahun 2025–2029.
Kegiatan ini berlangsung di gedung auditorium KH Idham Chalid, Kantor Sekretariat Daerah Provinsi Kalsel, Banjarbaru, Rabu (30/7/2025).
Inspektur Provinsi Kalsel, Akhmad Fydayeen, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kapasitas pengelolaan risiko sebagai bagian penting dari tata kelola pemerintahan yang baik dan akuntabel.
“Tujuan utama kegiatan ini adalah mengintegrasikan manajemen risiko ke dalam seluruh proses organisasi, serta memberikan pemahaman terkait pembagian peran dan tanggung jawab dalam pengelolaan risiko di lingkungan pemerintah daerah,” ujarnya.
Fydayeen menambahkan, strategi implementasi manajemen risiko tahun 2025–2029 disusun agar dapat mewujudkan pengelolaan risiko yang lebih berkualitas, adaptif, dan terukur di seluruh tingkatan pemerintahan daerah.
Rapat koordinasi ini turut dihadiri oleh para pemangku kepentingan dari berbagai instansi, termasuk Gubernur Kalimantan Selatan, Sekretaris Daerah Kabupaten/kota, Inspektur Daerah Kabupaten/kota, serta pejabat dan staf yang membidangi pengelolaan risiko. Kepala Bappeda kabupaten/kota se-Kalsel juga hadir sebagai bagian dari sinergi lintas sektor.
Sebagai narasumber, turut hadir Kepala Kantor Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Kalsel yang menyampaikan materi teknis dan strategis mengenai manajemen risiko di lingkungan pemerintahan.
Akhmad Fydayeen berharap hasil dari rapat ini dapat menjadi pijakan kuat dalam penerapan manajemen risiko secara menyeluruh, konsisten, dan berkelanjutan di seluruh jajaran pemerintah daerah Kalimantan Selatan.
By: Herpani
Sumber: MC Kalsel